"Bismillah,
Rosululloh Shollallohu alaihi sa sallam berkata :
تَهَادُوْا تَحَابُّوْا
“Saling memberi hadiahlah kalian niscaya kalian akan saling mencintai”. (HR. Al Bukhori dalam Al-Adabul Mufrad no. 594, dihasankan Al Imam Al Albani rohimah…ullohu dalam Irwa’ul Gholil no. 1601).
"Hadits yang mulia di atas menunjukkan bahwa pemberian hadiah akan menarik rasa cinta di antara sesama manusia, karena tabiat jiwa memang senang terhadap orang yang berbuat baik kepadanya. Maksud dari hadiah adalah pengaruhnya secara maknawi, bukan materi, sungguh adanya hadiah walaupun kecil atau sedikit akan dapat menumbuhkan cinta dan persaudaraan"
Pesan di atas adalah cuplikan materi yang di sampaikan Miss Sa'adah sebagai pementor dalam kegiatan Religious Student Camp (RSC) atau Mentoring SMP Juara Pekanbaru pada Rabu (6/2/2019) kali ini. Kelompok siswi kelas Madinah yang di bimbing oleh miss Sa'adah mengisi mentoring kali ini dengan kegiatan Tukar Kado.
Tukar kado adalah salah satu kegiatan mentoring yang sangat di tunggu-tunggu. Kado yang ditukar diserahkan kepada setiap individu, tetapi biasanya disepakati harga minimal kado. Misalnya Rp. 10.000,- atau berapapun sesuai kesepakatan, agar adanya unsur kebersamaan dan pemerataan kado.
Setelah di undi, masing-masing siswa akan mendapatkan kado yang tidak diketahui dari siapa, tapi semuanya nampak bahagia. "Apapun kado yang di dapat tidak menjadi masalah, karena itu adalah bentuk cinta dari teman-teman ana miss, semoga dengan bertukar kado dapat menambah manisnya ukhuwah dan kenangan semasa ini”, kata Azizah menutup pertemuan mentoring hari ini.
Mentoring adalah salah satu kegiatan unggulan SMP Juara Pekanbaru yang sangat disenangi oleh para siswa. Karena bentuk pembelajaran melalui mentoring sangat berbeda dengan pembelajaran siswa di kelas. Konsep pembelajaran karakter islami yang menyenangkan dengan segala bentuk kegiatan yang bisa di variasikan sesuai kreatifitas para mentor dan ide dari para siswa menjadikan siswa tidak merasa sedang digurui atau diceramahi oleh mentornya. Guru berperan sebagai orang tua, kakak, bahkan sahabat dimana siswa bisa berbagi dan mendiskusikan permasalahannya.
Intinya, dengan mentoring, siswa bakalan lebih cepat memahami kebaikan tanpa aadnya paksaan, mengenali potensi kemanusiaan, hingga menata hidup lebih baik, bukan Cuma buat kamu sendiri, tapi juga buat lingkungan sekitar…Asyik kan?
#smpjuarapku
#ijf
#pekanbaru
#februari
#mentoringasyik
Rosululloh Shollallohu alaihi sa sallam berkata :
تَهَادُوْا تَحَابُّوْا
“Saling memberi hadiahlah kalian niscaya kalian akan saling mencintai”. (HR. Al Bukhori dalam Al-Adabul Mufrad no. 594, dihasankan Al Imam Al Albani rohimah…ullohu dalam Irwa’ul Gholil no. 1601).
"Hadits yang mulia di atas menunjukkan bahwa pemberian hadiah akan menarik rasa cinta di antara sesama manusia, karena tabiat jiwa memang senang terhadap orang yang berbuat baik kepadanya. Maksud dari hadiah adalah pengaruhnya secara maknawi, bukan materi, sungguh adanya hadiah walaupun kecil atau sedikit akan dapat menumbuhkan cinta dan persaudaraan"
Pesan di atas adalah cuplikan materi yang di sampaikan Miss Sa'adah sebagai pementor dalam kegiatan Religious Student Camp (RSC) atau Mentoring SMP Juara Pekanbaru pada Rabu (6/2/2019) kali ini. Kelompok siswi kelas Madinah yang di bimbing oleh miss Sa'adah mengisi mentoring kali ini dengan kegiatan Tukar Kado.
Tukar kado adalah salah satu kegiatan mentoring yang sangat di tunggu-tunggu. Kado yang ditukar diserahkan kepada setiap individu, tetapi biasanya disepakati harga minimal kado. Misalnya Rp. 10.000,- atau berapapun sesuai kesepakatan, agar adanya unsur kebersamaan dan pemerataan kado.
Setelah di undi, masing-masing siswa akan mendapatkan kado yang tidak diketahui dari siapa, tapi semuanya nampak bahagia. "Apapun kado yang di dapat tidak menjadi masalah, karena itu adalah bentuk cinta dari teman-teman ana miss, semoga dengan bertukar kado dapat menambah manisnya ukhuwah dan kenangan semasa ini”, kata Azizah menutup pertemuan mentoring hari ini.
Mentoring adalah salah satu kegiatan unggulan SMP Juara Pekanbaru yang sangat disenangi oleh para siswa. Karena bentuk pembelajaran melalui mentoring sangat berbeda dengan pembelajaran siswa di kelas. Konsep pembelajaran karakter islami yang menyenangkan dengan segala bentuk kegiatan yang bisa di variasikan sesuai kreatifitas para mentor dan ide dari para siswa menjadikan siswa tidak merasa sedang digurui atau diceramahi oleh mentornya. Guru berperan sebagai orang tua, kakak, bahkan sahabat dimana siswa bisa berbagi dan mendiskusikan permasalahannya.
Intinya, dengan mentoring, siswa bakalan lebih cepat memahami kebaikan tanpa aadnya paksaan, mengenali potensi kemanusiaan, hingga menata hidup lebih baik, bukan Cuma buat kamu sendiri, tapi juga buat lingkungan sekitar…Asyik kan?
#smpjuarapku
#ijf
#pekanbaru
#februari
#mentoringasyik
0 komentar: